Kamis, 07 November 2013

Browse Manual » Wiring » » » » » » » » Bisnis Warung Tenda Biru Cocok Buat Pacaran

Bisnis Warung Tenda Biru Cocok Buat Pacaran


Dalam menjalankan sebuah bisnis, bisa dimulai dengan tahap yang paling sederhana. Jika Anda bermimpi memiliki sebuah usaha rumah makan atau restoran, namun masih terhalang dengan modal, Anda jangan berkecil hati, mulailah dengan langkah pertama misalnya memulai usaha dengan membuka warung tenda.
Kini warung tenda justru telah menjadi pilihan bersantap bagi masyarakat perkotaan. Selain harganya terjangkau, rasanya pun tak kalah dengan makanan yang di tawarkan restoran. Hal ini lah yang justru menjadikan peluang bisnis warung tenda menjadi tempat yang pas untuk makan sekaligus bercengkrama dengan keluarga maupun sahabat.
Target Konsumen
Target konsumen warung tenda bisa mencakup semua usia, baik tua maupun muda bisa menjadi sasaran konsumen warung tenda
Info Bisnis
Sebelum menjalankan warung tenda, perkaya diri Anda dengan pengetahuan dan keterampilan, hal ini akan menciptakan inovasi baru yang akan semakin memikat pasar. Kemudian ketahuilah selera pasar. Cari tahu tentang menu-menu makanan yang paling disukai masyarakat.
Kelebihan
Harga yang ditawarkan jauh lebih terjangkau daripada di restoran. Rasanya pun tidak jauh berbeda dengan yang ada di restoran.
Kekurangan
Konsumen akan mengalami kebosanan dengan menu yang ditawarkan.
Pemasaran
Selain memberikan nama warung tenda pada spanduk. Pemasaran paling efektif yaitu memberikan menu dengan rasa yang konsisten serta pelayanan yang maksimal. Hal ini akan menciptakan promosi dari mulut ke mulut dari konsumen.
Kunci Sukses


Selalu ciptakan inovasi  agar konsumen tidak bosan. Serta berikan juga nama unik pada setiap menu yang Anda tawarkan agar menimbulkan rasa penasaran untuk mencobanya.
Analisa Bisnis

Modal Awal:


Stok awal barang dagangan    Rp 2.500.000,00

Peralatan:

tenda            Rp 2.000.000,00
Peralatan

Gerobak da
nmakan dan minum    Rp  500.000,00

0.000,00
Spanduk reklame              

Meja dan Kursi               Rp 7

0Rp 200.000,00 +


Jumlah                       Rp 3.400.000,00


Jumlah modal awal            Rp 5.900.000,00


Dengan metode garis lurus dan masa manfaat peralatan tersebut adalah 3 tahun.

Beban penyusutan per bulan jika nilai residu Rp 100.000,00 adalah
sebesar (Rp 2.900.000 – Rp 100.000,00)/ (3 tahun x 12 bulan)= Rp 77.778,00 per bulan.

Perhitungan laba/ rugi per bulan

Penjualan per bulan:

Rp 200.000,00 x 30 h

Pendapatan rata-rata
:ari             Rp 6.000.000,00

n bahan baku                

Harga pokok barang per bulan:
Pembeli
a Rp 2.500.000,00
Upah:

x 30 hari   Rp 900.000,00 +

12 jam kerja x Rp 2.500,00


umlah                                   Rp 3.400.000,00 +

J

Laba kotor per bulan                     Rp 2.600.000,00



Sumber: http://www.bisniskuliner.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar